Membangun
karakter Baku (baik dan kuat) sebaiknya adalah sebuah kebutuhan.
Sebagai manusia kita diberikan kemampuan juga potensi yang lebih oleh
Alloh Swt, termasuk potensi untuk menjadi sebaik-baik pribadi. Karakter
baku adalah sebuah cermin kepribadian yang idealnya dimiliki seorang
muslim. Dengan karakter baku seseorang akan lebih mendapatkan kemantapan
dalam hidup, keyaqinan yang utuh serta rasa percaya diri yang maximal.
Karakter Baku (baik dan kuat) terdiri dari beberapa pilar. Karakter Baik terdiri dari sikap, ikhlas, jujur, dan tawadhu. Sedangkan Kuat terdiri dari sikap disiplin, berani, dan tangguh. Ikhlas
membuat hidup kita bisa lebih nyaman. Apa pun hasil yang kita peroleh
setelah kita melakukan sebuah usaha, ikhtiar kecenderungan kita akan
lebih tenang menerima akan apa pun hasil yang kita dapatkan. Jiwa kita
menjadi lebih siap atas sebuah kegagalan. Hari-hari kita dipenuhi
perasaan tenang dan nyaman, dan senantyasa akan memiliki kecenderungan
untuk mudah bersyukur.
Jujur
akan akan mengantarkan manfaat kepercayaan orang lain yang kontinue
terhadap kita. Dengan sikap jujur hidup kita akan lebih tenang,
kemanapun dan dimanapun kita tinggal atau hidup tetap kita akan tenang,
fikiran kita akan dapat fokus untuk menjadi pribadi yang baik di sisi
Alloh Swt. Berbeda dengan orang yang tidak jujur, terbiasa untuk
berbohong, maka apa yang akan ia ucapkan akan mengalir selalu ada saja
hal yang tidak sesuai ia sampaikan. Ketika ia terjepit terhadap sebuh
masalah, orang tersebut cenderung akan mencari solusi dengan berbohong.
Kebohongan demi kebongan akan terus ia lakukan sebagai ide solusi atas
kesalahan yang ada pada dirinya. Orang seperti ini akan menglami
kecenderungan sikap yang tidak tenang, fikirannya, konsentrasinya akan
habis untuk berfikir menutupi keburukan atau kesalahannya, hidupnya akan
jauh dari kecintaannya terhadap Alloh Swt. Ketenangan akan sulit untuk
ia dapatkan.
To be continue..
Tidak ada komentar: